Model Desain Pembeajaran: Model PSSI. Pada artikel-artikel sebelumnya Amirs ID sudah memberikan beberapa model desain pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam mengembangkan sebuah sistem pembelajaran, seperti Model Kemp dan Model Banathy. Maka pada kesempatan kali ini saya akan memberikan salah satu model selain dari kedua model diatas yaitu model PPSI.
Model PPSI (Prosedur Pengembangan Sistem Instruksional) adalah model yang dikembangkan di Indonesia untuk mendukung pelaksanaan kurikulum 1975. PPSI ini berfungsi untuk mengefektifkan perencanaan dan pelaksanaan program pengajaran secara sistematis, untuk dijadikan sebagai pedoman guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
Model Desain Pembelajaran: Model PPSI |
Pada model ini terdapat 5 tahapan yang harus dilalui oleh seorang pengembang. kelima tahapan tersebut adalah sebagai berikut.
- Merumuskan tujuan, yakni kemampuan yang harus dicapai oleh siswa. Ada 4 syarat dalam perumusan tujuan ini yakni tujuan harus operasional, artinya tujuan yang dirumuskan harus spesifik atau dapat diukur, berbentuk hasil belajar bukan proses belajar, berbentuk perubahan tingkah laku dan dalam setiap rumusan tujuan hanya satu bentuk tingkah laku.
- Mengembangkan alat evaluasi, yakni menentukan jenis tes dan menyusun item soal untuk masing-masing tujuan. Alat evaluasi disimpan pada tahap 2 setelah perumusan tujuan untuk meyakinkan ketepatan tujuan sesai dengan kriteria yang telah ditentukan.
- Mengembangkan kegiatan belajar mengajar, yakni merumuskan semua kemungkinan kegiatan belajar dan menyeleksi kegiatan belajar perlu ditempuh.
- mengembangkan program kegiatan pembelajaran yakni merumuskan materi pelajaran, menetapkan metode dan memilih alat dan sumber pelajaran.
- Pelaksanaan program yaitu, kegiatan mengadakan pra tes, menyampaikan materi pelajaran, mengadakan psikotes dan melakukan perbaikan.
EmoticonEmoticon